Masih banyak penderita Katarak yang merasa takut mengambil tindakan bedah operasi Katarak dengan banyak alasan, salah satunya adalah takut rasa sakit saat operasi. Padahal teknologi yang dipakai di dunia kedokteran saat sudah semakin pesat, sehingga tindakan operasi untuk mata Katarak tidak akan terasa sakit sama sekali seperti halnya pengalaman Bapak Suhdi. Pak Suhdi sendiri merupakan salah satu pasien RS dan Klinik Mata KMU yang berhasil melakukan operasi Katarak tanpa merasakan sakit sedikit pun.
Sebelum melakukan tindakan operasi, Pak Suhdi merasa penglihatan matanya kabur. Saat melihat orang dari jarak jauh pun hanya terlihat bayangan orang tersebut, sehingga Pak Suhdi tidak dapat mengenali orang tersebut kecuali dari suaranya. Operasi Katarak yang dilakukan pada Pak Suhdi ini ternyata adalah operasi kedua setelah dulunya pernah melakulan operasi mata juga.
Persiapan Sebelum Operasi Katarak
Hingga kini satu-satunya solusi terbaik untuk penyembuhan mata Katarak adalah dengan jalan operasi. Untuk itu sebelum menjalankan operasi harus ada persiapan yang matang. Apa saja persiapan yang dimaksud?
- Pemeriksaan Awal
Terdapat beberapa rangkaian tes awal yang bisa dilakukan sebelum berjalannya operasi Katarak. Beberapa rangkaian tes awal ini dilakukan untuk mengetahui kondisi mata, sekaligus menentukan lensa buatan yang tepat untuk mengganti lensa yang rusak karena Katarak.
Sebaiknya serangkaian tes awal ini dilakukan sekurang-kurangnya 1 hingga 2 minggu sebelum jadwal operasi dimulai.
- Memilih Tindakan Bedah
Tindakan bedah Katarak saat ini ada bermacam-macam, biasanya disesuaikan dengan kondisi pasien. Pasien bisa lakukan konsultasi dokter mata untuk menentukan tindakan bedah mana yang akan dipilih.
- Memilih Lensa
Sebagaimana pemeriksaan awal yang telah dilakukan pada tahap sebelumnya, pemilihan lensa juga harus dilakukan dengan cara yang tepat sesuai kondisi pasien agar hasil operasi sesuai harapan.
Baca juga:
Operasi Katarak Pakai Laser Tidak Sakit?
Usai Operasi Katarak Premium Ibadah Lebih Maksimal, Cerita Ibu Sumiyah Pasien Operasi Katarak
Proses Operasi Katarak Secara Detail
Proses operasi Katarak umumnya tidak memakan banyak waktu, apalagi saat ini teknologi operasi mata semakin canggih. Proses ini secara mendetail berbeda dengan tindakan lasik yang biasa digunakan sebagai solusi gangguan refraksi. Berikut adalah beberapa detail prosesnya:
- Mula-mula dokter akan memberikan obat penenang bagi pasien yang masih merasa cemas karena selama proses operasi pasien akan tetap dalam kondisi sadar dengan posisi mata terbuka. Proses dilanjutkan dengan pemberian obat tetes mata khusus untuk membesarkan pupil mata. Kemudian dokter juga akan membius lokal mata untuk mencegah rasa sakit selama proses operasi. Area sekitar mata akan dibersihkan dan Spekulum atau alat penyangga kelopak mata akan dipasang. Dokter akan menghancurkan lensa keruh yang menjadi penyebab Katarak dengan alat khusus. Selanjutnya lensa keruh yang sudah hancur akan diangkat dan diganti dengan lensa baru buatan atau istilahnya IOL.
Baca juga:
Teknologi Operasi Katarak Hingga Kini
10 Gangguan Mata Karena Kolesterol Tinggi
Pemulihan Pasca Operasi dan Instruksi Dokter
Setelah operasi selesai dilakukan, penglihatan pasien tidak bisa secara instan menjadi jelas. Penglihatan pasien awalnya masih akan terasa kabur, namun dalam beberapa hari saja penglihatan akan sembuh dan objek akan terlihat lebih jelas.
Biasanya pasca operasi Katarak pasien akan terasa nyeri. Dokter akan memberikan instruksi larangan untuk mengucek atau menggaruk mata. Untuk itu mata pasien yang usai dioperasi akan ditutup dengan perban. Selain itu pasien juga dianjurkan untuk tetap melakukan kontrol rutin untuk mengecek masa pemulihannya.
Dokter juga biasanya akan menginstruksikan penggunaan obat tetes mata khusus untuk mencegah adanya radang atau infeksi pasca operasi. Untuk hal lain bisa dikonsultasikan langsung dengan dokter mata yang menangani.
Pengalaman dan Testimoni Bapak Suhdi Setelah Operasi
Sebagai salah satu pasien RS dan Klinik Mata KMU, Bapak Suhdi turut memberikan testimoni yang baik setelah merasakan layanan operasi terbaik untuk mata Kataraknya.

Menurut penuturan Bapak Suhdi operasi yang dirasakan hanya terasa dingin atau sejuk di mata, setelah beberapa menit operasi selesai. Waktu operasi yang terbilang singkat dan tidak adanya rasa sakit membuat Pak Suhdi merasa puas. Apalagi hasil pasca operasi yang dirasakan Pak Suhdi terbukti berhasil. Kini penglihatan Pak Suhdi kembali jelas sebagaimana mata normal yang sehat.
Kini Pak Suhdi bisa mengenali orang lain dari jarak yang agak jauh sekalipun. Selain itu aktivitas baca tulis juga jadi lebih jelas sehingga tidak menghambat pekerjaan Pak Suhdi. Pak Suhdi sendiri berharap semoga kedepannya lebih banyak penderita Katarak yang tidak takut lagi menjalani operasi karena layanan RS dan Klinik Mata KMU yang sangat baik, apalagi saat ini juga ada program operasi Katarak gratis bagi yang tidak mampu dalam hal finansial.
Sumber: Bapak Suhdi