Glaukoma dan Katarak merupakan dua penyakit mata yang tergolong berat dan memiliki efek atau dampak yang sangat berbahaya. Terdapat beberapa perbedaan Katarak dan Glaukoma yang harus dipahami.
Pasalnya baik Katarak maupun Glaukoma, keduanya sama-sama bisa menyebabkan kebutaan. Namun pengobatan dari dua jenis penyakit ini tentu berbeda. Glaukoma cenderung tidak bisa disembuhkan secara total dan hanya bisa ditunda efeknya. Sedangkan Katarak bisa disembuhkan secara total namun hanya dengan satu cara, yaitu operasi Katarak.
Gejala Katarak dan Glaukoma
Meskipun punya kesamaan dalam hal dampak kehilangan penglihatan, namun gejala Katarak dan Glaukoma secara signifikan punya perbedaan. Di bawah ini adalah perbedaan Katarak dan Glaukoma dalam hal gejalanya:
Gejala Katarak
Beberapa gejala Katarak bisa dialami oleh jenis gangguan mata lain seperti penglihatan yang kabur. Lebuh rincinya adalah:
- Saat malam hari fungsi penglihatan melemah.
- Penglihatan kabur dan berkabut.
- Mata sensitif terhadap cahaya dan saat melihat lampu seperti tampak ada lingkaran cahaya yang mengitari lampu.
- Warna pupil berubah menjadi putih.
- Objek yang dilihat akan tampak ganda.Saat beraktivitas mata membutuhkan intensitas cahaya yang lebih terang.
Gejala Glaukoma
Gejala Glaukoma secara umum lebih mengarah pada kerusakan saraf optik. Jika sudah ada diagnosa mengidap Glaukoma maka konsultasi dokter mata harus dilakukan secara rutin untuk menekan percepatan dampak kebutaan. Berikut adalah beberapa gejala Glaukoma:
- Rasa nyeri yang sangat patah pada mata.
- Saat melihat lampu akan tampak ada cincin berwarna di area sekitar lampu.
- Mata memerah.
- Penglihatan bisa secara tiba-tiba memburam.

Baca juga:
Mata Cenat-cenut di usia tua, pertanda Glaukoma?
Makanan Penyebab Katarak Yang Perlu Dihindari
Penyebab Terjadinya Katarak dan Glaukoma
Meskipun Katarak dan Glaukoma punya persamaan dalam hal dampak penglihatan, namun penyebab kedua jenis gangguan kesehatan mata ini jelas berbeda.
Perbedaan Katarak dan Glaukoma dalam hal penyebabnya bisa disimak pada Penjelasan berikut:
Katarak
Katarak bisa terjadi jika lensa mata membentuk gumpalan. Hal ini karena telah terjadi pembekuan pada lensa mata tersebut. Gumpalan yang muncul tersebut seiring berjalannya waktu akan bertambah parah hingga menutup jalan masuknya cahaya ke dalam mata.
Inilah yang dapat menyebabkan penglihatan hilang atau buta pada penderita Katarak. Katarak bisa terjadi pada salah satu atau kedua mata sekaligus.

Glaukoma
Berbeda dengan Katarak, Glaukoma disebabkan oleh meningkatnya tekanan pada intraokular. Kondisi inilah yang menyebabkan saraf optik menjadi rusak. Adapun meningkatnya tekanan intraokular ini disebabkan oleh menumpuknya cairan yang ada di depan mata tanpa dikeringkan.
Baca juga:
Hindari Glaukoma! Menurunkan Tekanan Bola Mata pada Lansia
Tips Mencegah Katarak Sejak Muda
Pengobatan Yang Dilakukan Untuk Mengobati Glaukoma dan Katarak
Perbedaan Katarak dan Glaukoma juga terletak pada metode pengobatannya. Baik Katarak maupun Glaukoma, keduanya harus melalui proses pengobatan karena jika dibiarkan saja akan menimbulkan dampak yang sangat berbahaya bagi penderita hingga menyebabkan kebutaan permanen.
Katarak umumnya bisa disembuhkan secara total dengan jalan operasi. Namun biasanya untuk tingkat keparahan yang masih sangat ringan, dokter akan memberikan pengobatan ringan juga.
Operasi Katarak berbeda dengan tindakan Lasik yang biasanya dilakukan pada penderita gangguan Refraksi. Pada operasi Katarak, dokter akan menghancurkan lensa keruh dan menggantinya dengan lensa buatan.
Sedangkan pada gangguan kesehatan mata Glaukoma, umumnya tidak bisa disembuhkan secara total sebagaimana operasi Katarak. Glaukoma hanya bisa diobati dengan tujuan menunda tingkat keparahan sehingga efek kebutaan bisa ditekan.
Biasanya pengobatan Glaukoma dilakukan dengan obat tetes mata khusus untuk tingkat ringan dan pembedahan untuk tingkat berat.
Baca juga:
Operasi Katarak Gratis
Konsultasi Dokter Mata
Pentingnya Menjaga Kesehatan Mata Sejak Dini dan Cara Menjaga Mata Tetap Sehat Sebelum Terkena Glaukoma dan Katarak
Masih banyak sekali orang yang lalai terhadap kesehatan matanya. Padahal Katarak maupun Glaukoma bisa terjadi pada siapa saja. Pencegahan Katarak dan Glaukoma bisa dicegah sejak dini dengan menjaga pola hidup sehat seperti:
- Menghindari kebiasaan merokok.
- Memenuhi kebutuhan nutrisi untuk mata.
- Melindungi mata dari jahatnya sinar UV.
- Mengatur waktu istirahat mata secara tepat.
- Rutin periksa mata ke dokter mata.
Jika terjadi keterlambatan dalam penanganan Katarak maupun Glaukoma, dampak kebutaan bisa terjadi lebih cepat.
Itulah mengapa sangat penting mengenali perbedaan katarak dan Glaukoma serta penyakit mata lain untuk antisipasi. Selain itu penting juga deteksi dini penyakit mata dengan periksa mata setidaknya 6 bulan sekali meski tidak ada gejala apapun. Segera periksakan mata ke RS dan Klinik Mata KMU terdekat.